Relevansi Konten Meningkatkan tampilan di SERP

Sebaiknya tajuk h1-h6 hanya digunakan di dalam konten utama. Pembuat kode malas sering menggunakan h2 untuk memberi judul widget di bilah situs, yang terbaik adalah menghindari situasi seperti itu. Akan lebih mudah bagi search engine untuk memilah konten jika semua headline berhubungan dengannya. Ini bukan rekomendasi yang sangat ketat; sangat mungkin bahwa mesin telusur akan mengetahui pengaturan huruf apa pun, tetapi penggunaan subpos yang salah dapat, misalnya, mempersulit analisis menggunakan layanan penilaian konten otomatis. Itu tidak mempengaruhi rangking seperti itu, tetapi dapat meningkatkan tampilan di SERP. Dengan duplikat dan deskripsi meta yang hilang, Anda dapat menemukan halaman masalah (dibuat karena kesalahan atau dengan pengembangan konten yang buruk).

Idealnya, tautan internal di situs harus memberikan kode 200. 302/301 pengalihan juga diperbolehkan (jika digunakan dengan sengaja). Tetapi pengguna atau robot seharusnya tidak menerima kesalahan 404 setelah mengklik tautan internal Anda perlu memantau relevansi konten. Struktur konten pada halaman dari berbagai jenis. Ini bukan audit teknis, melainkan audit komprehensif di tingkat halaman. Diperlukan untuk mempertimbangkan seokoko resmi 51 komposisi konten pada halaman yang khas untuk situs dan menentukan bagaimana mereka memenuhi minat pengguna dan tugas mencapai kata kunci. Manajemen Pengindeksan di Tingkat Halaman. Pengaturan pengindeksan secara umum telah dibahas di atas; Pada tahap ini, perlu, berdasarkan analisis konten.

Untuk menentukan halaman mana yang masuk akal untuk diindeks dan mana yang tidak. Pertanyaan umum adalah apa yang harus dilakukan dengan halaman penomoran halaman. Solusi yang kurang lebih universal adalah dengan menggunakan noindex, ikuti meta-tag pada subhalaman (kami mengizinkan robot untuk mengikuti tautan seokoko resmi 64 agar tidak mempersulit pengindeksan) - opsi yang cukup berfungsi, tetapi ini tidak ideal. Yandex merekomendasikan penggunaan rel canonical, yang mengarah ke halaman pertama (yang bertentangan dengan esensi kanonik). Yang optimal, tetapi juga yang paling sulit untuk diterapkan, adalah membiarkan subhalaman dalam indeks dengan wajib memberikan nilai tambahan kepada mereka dengan bantuan tag meta unik dan konten yang sesuai.

Berkat upaya Google untuk mempromosikan situs cepat, hanya yang malas yang tidak tahu bahwa kecepatan memuat adalah faktor peringkat. Kecepatan memiliki efek yang lebih kuat pada pengindeksan (anggaran perayapan) dan konversi (tidak ada yang mau menunggu situs yang lambat dimuat). Oleh karena itu, sangat populer untuk memasukkan hasil analisis seokoko resmi 54 ke dalam audit di layanan Page Speed. Salah melakukan ini karena sejumlah alasan. Berulang kali menyentuh topik ini (di sini dan di sini). Yang paling penting adalah bahwa layanan TIDAK mengukur kecepatan, tetapi hanya menunjukkan poin-poin penerapan upaya untuk meningkatkannya. Bagaimana jika alat paling populer tidak berfungsi? Pertama, Anda harus memeriksa semua jenis halaman (bukan hanya halaman utama!) Dalam layanan yang mengukur kecepatan.

Sistem analitik berisi banyak data kecepatan nyata. Slide dari laporan di atas. Laporan tersebut biasanya menyertakan lampiran dengan daftar halaman masalah, rekomendasi template untuk meta tag dan peningkatan konten. Semua upaya untuk mendorong situs ke TOP akan sia-sia jika link di hasil pencarian tidak menarik perhatian dan mendorong orang untuk mengkliknya. Sebenarnya, tidak terlalu banyak cara www.seokoko.com untuk memanipulasi tampilan, dan tidak terlalu sulit untuk mendapatkan tampilan yang layak. Judul dengan keuntungan iklan Kata kuncinya sudah kita urus, sekarang tidak ada salahnya memperkuat judul, menyingkap kelebihan halaman. Misalnya, judul artikel ini didasarkan pada prinsip kunci (daftar periksa audit situs) + perolehan iklan (panduan paling mendetail).